Diskusi Debat Cawapres Di Kecamatan Stabat, Gibran Diragukan
Pandangan Tiap Peserta
Karang Rejo, 19 Desember 2023
Tidak lama lagi, masyarakat Indonesia dapat menyaksikan debat cawapres untuk yang pertama pada Pilpres 2024. Debat ini akan diikuti oleh tiga cawapres yang ada, yaitu Gibran, Mahfud MD dan Cak Imin pada tanggal 22 Desember.
Masing-masing cawapres yang ada, berkesempatan menyampaikan program nya dan juga mengkritik program lawannya. Hal ini dilakukan guna memberi pengenalan terhadap masyarakat tentang pikiran-pikiran cawapres.
Dari ketiga cawapres yang menjadi peserta debat, Gibran adalah cawapres yang paling kontroversial dan ditunggu pandangannya. “Dia pasti akan menjadi perhatian dalam debat tersebut”, tutur Mislik. “Kita akan lihat apakah akan terjadi salah ucap seperti cerita asam sulfat”, tambahnya.
Mislik sendiri adalah Ketua Partai Buruh Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat. “Kita perlu mendengar pandangan anak muda tersebut, namun sepertinya dia belum layak sebagai wapres”, ungkap Mislik.
Pria yang berusia 63 tahun tersebut menambahkan, “Gibran masih muda, dan dikhawatirkan kinerjanya tidak dapat di harapkan masyarakat”. Hal ini disampaikan Ketua Partai yang tidak mencaleg tersebut di kantor LBH Bonum Communae Cabang Langkat.
Bersama rekannya Arman, Awaluddin, Yanto, Hendra dan Subagio, Mislik berdiskusi terkait prediksi hasil debat cawapres. “Kalah nya gibran itu nanti dalam debat, wong dia masih anak anak kok”, kata Arman.
Tapi disisi lain, Awaluddin rekan arman justru berpendapat berbeda. “Tak mungkin Gibran tak persiapan, sekalipun dia benar nggak tau apa-apa, untuk debat ini pasti dia belajar, ungkap Awaluddin.
Awaluddin melihat dari sisi ke-anak mudaan. “Untuk pemimpin Indonesia, sangat dibutuhkan generasi muda”, tegas Awaluddin. Dia menambahkan, “Karena masa depan masih panjang, jadi butuh pemimpin yang muda yang lebih enerjik”.
Namun Yanto ternyata tidak sepakat dengan Awaluddin. “Terlalu muda kali”, tutur laki-laki berlobe tersebut. Dia menegaskan kembali, bahwa gibran belum layak. “Saya rasa belum layak lah dia menjadi Cawapres”, tegas Yanto sambil mengangguk.
Ternyata Mislik, Arman, Awaluddin dan Yanto, semuanya adalah pengurus partai buruh di Kecamatan Padang Tualang. Partai Buruh sendiri belum menentukan siapa capres dan cawapres yang didukungnya.
Sebegitu menariknya dan sebegitu ditunggunya debat Cawapres tersebut dikalangan masyarakat. Sehingga dapat diduga jalanan akan sepi saat debat tersebut berlangsung.
“Pasti jalan sunyi karena banyak yang berheni untuk menonton debat tersebut”, kata Hendra. “Semua pasti mau melihat Gibran, anak muda kontroversial tersebut”, tutup Hendra. (Rarae).
What’s your Reaction?
+1
+1
+1
+1
+1
+1
+1