Caleg Dapil III Karo Logi Bayang, Didukung Petani L.Kasumpat


Diskusi Di Lau Kasumpat Diskusi Di Lau Kasumpat
Diskusi Di Lau Kasumpat
Diskusi Di Lau Kasumpat

Mardinding, 18 Desember 2023

Pada musim kampanye ini para caleg terus bergerak mensosialisasikan diri dan meminta dukungan para pemilih. Tidak hanya caleg yang melakukan hal tersebut, tim sukses Capres dan Cawapres pun turut juga melakukan hal yang sama.

Berbagai bentuk baliho dan spanduk semakin hari semakin marak menghiasi jalan-jalan dan dindin-dinding bangunan. Tidak hanya itu, pohon-pohon juga turut menjadi media kampanye dengan menempelkan alat peraga dipohon tersebut.  

Begitupun dengan Logi Kawan Sebayang yang merupakan Caleg Dapil III Karo Nomor Urut 3. Tidak hanya dirinya, Tim Sukses nya pun bergerak hingga kepelosok daerah pemilihan III. Jumat malam, Tim Sukses Logika Sebayang (panggilan akrab Logi Kawan Sebayang) berkampanye di desa Lau Kasumpat. Desa ini merupakan desa yang berada dalam wilayah kecamatan Mardinding Kabupaten Karo.

Baca : Logika Sebayang Nyaleg DPRD Karo, Agar PetaniTak Jadi Buruh (buruhmerdeka.com)

Di rumah salah seorang petani padi sawah di Lau Kasumpat, Tim Logika Sebayang kembali mengkampanyekan program pertanian Logika Sebayang. Pemaparan yang dimulai dari mengkritisi permasalahan petani tersebut, diakhiri dengan tanya jawab dengan peserta diskusi. 

Pebri Sialoho menyampaikan tentang permasalahan petani ketika memasuki masa panen. “Yang sedih itu pas panen harganya jelek, kalau itu, aduh, gelap mata memandang”, tuturnya sambil tertawa”.

Permasalahan harga jual hasil panen yang tidak sesuai, sebenarnya tidak hanya masalah petani di desa tersebut. Masalah itupun tidak hanya masalah dari petani padi, namun juga masalah para petani jenis tanaman lainnya. 

Dari analisa yang disampaikan Tim Sukses Logika Sebayang, disampaikan masalah petani adalah tidak adanya kemerdekaan menentukan harga jual. Padahal, harga jual tersebutlah penentu ada tidaknya nilai lebih yang dapat dinikmati petani untuk menjalani hidupnya. Selmus, salah satu peserta diskusi mengatakan, “mahal pun bibit, alat, pupuk dan obat, amannya itu semua kalau harga jual sesuai”.

Dari diskusi tersebut secara bersama tersimpulkan permasalahan petani ada di tiadanya kemerdekaan dalam menentukan harga jual. Pasar masih berkuasa menentukan harga jual hasil panen ditengah segala kebutuhan petani ditentukan pemiliknya sendiri.

Baca : Harga Gabah Anjlok, Petani Sergai Tak Merasa Merdeka – PONTAS.ID

Kesimpulan tersebut pun berlanjut ke diskusi tentang apa yang harus dilakukan petani. Dari diskusi tersebut disepakati bahwa petani harus punya organisasi yang kuat, agar mampu mengintervensi kebijakan pemerintah. “Pas itu, kalau ada organisasi kita yang kuat, bisa kita minta pemerintah melakukan hal yang pas untuk menyelesaikan masalah kita”. “Jangan kekurangan jumlah hasil panen diselesaikan dengan import saja, perluas lahan dan bantulah petani”, tutur Delima.

Baca Juga : Harga Gabah Anjlok Karena Impor Beras (tempo.co)

Memang diakui, petani punya masalah lain terkait pengetahuan, kesadaran dan juga persatuan. “Itu lah pulak, kita ini menderita dalam bertani tahan, tapi menderita dalam berjuang bersama, masih susah”, tutur Pebri. Akan tetapi perwujudan organisasi tani yang kuat yang bersinergi dengan pemerintah harus terus diupayakan, tambahnya. 

Baca : binadesa.org/armin-salassa-petani-harus-punya-organisasi-tani-yang-kuat-dan-modern/

Selanjutnya Tim Sukses Logika Sebayang mengatakan bahwa Logika Sebayang maju nyaleg untuk mewujudkan hal tersebut. “Memang biasanya Caleg kalau datang hanya bagi-bagi trus minta dipilih, gitu saja, tak ada cerita-cerita kek gini”, kata Elmus. Tambahnya, “padahal kalau sadar petani, inilah harusnya, harus dicakapkan apa yang akan dikerjakan caleg, trus kalau cocok baru dipilih”.

Elmus mengatakan dia dan keluarganya akan mendukung dan turut mengkampanyekan Logi Kawan Sebayang. “Ok lah, kalau begininya, aku dukung, keluarga-keluarga kami pun akan kuarahkan mendukung dan memilih”, tuturnya. Pebri pun mengatakan, “Kalau sudah pasnya, kita semua haruslah jadi TS juga, biar kesehen cakap ta e”.

Akhirnya peserta diskusi sepakat untuk mengkampanyekan Logi Kawan Sebayang, untuk dipilih saat pemilu Februari 2024. “Glah lit lebe dewanta simemperjuangkan petani bas DPRD ah”, tutur Delima. Menurut Delima dikecamatan Mardinding banyak sekali warga Mardinding yang dahulunya merantau dari Simalungun. Mereka memiliki perkumpulan yang terus terjalin hingga saat ini. “Bas persadaan kami kari ku kampanyeken yah, harus sidukung, beda ka kin sekalie caleg ta e”, tutup Delima. (Lando)

Logika Sebayang
Logi Kawan Sebayang
What’s your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top